. . .
Latest Info :
.
Kota Tasikmalaya ◄ ((KLIK)) Siap Menjadi Tuam Rumah MTQ Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2016 

Ketenangan Hati

Sumber
Ada banyak hal yang dapat membuat hati menjadi gelisah. Untuk mengatasinya biasanya orang-orang menganalisis penyebab kegelisahan itu dan berusaha mencari solusinya secara rasional. Misalnya, yang gelisah sebab kesulitan ekonomi akan berusaha mendapat pekerjaan yang lebih layak, yang  gelisah sebab penyakit akan mencari pengobatan, yang gelisah sebab dihina orang akan mencari pembelaan dan seterusnya. Semua langkah tersebut benar, tetapi ada penyebab yang lebih mendasar dari semua analisis itu, yaitu faktor kejernihan dan kemuliaan hati (seperti yang sudah dibahas dalam posting sebelumnya). Faktanya, berbagai faktor yang tidak mengenakkan tidak membuat semua orang merasa gundah, sebagian dari mereka bisa tetap tenang dan tersenyum bahagia meski didera berbagai derita. Begitu juga sebaliknya, berbagai faktor yang menyenangkan di dunia tidak membuat semua orang merasa tenang dan bahagia, banyak dari mereka yang tetap merasakan kegelisahan dan kehampaan meski dikelilingi kejayaan.
Berikut ini sedikit tips untuk mendapat ketenangan hati yang diramu dari resep ilahi:
1.      Zikir mengingat Allah.

الَّذِينَ آَمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ [الرعد/28

Orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.
فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوا لِي وَلَا تَكْفُرُون [البقرة/152]
Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku.
2.      Takwa (patuh taat) dan tawakkal (memasrahkan hasil usaha) kepada Allah.
وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا [الطلاق/2، 3]
Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Barangsiapa yang bertawakkal (berpasrah) kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya….
وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مِنْ أَمْرِهِ يُسْرًا  [الطلاق/4]
barang siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya.

3.      Sabar dan Kembalikan segala sesuatunya kepada Allah.
وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنْفُسِ وَالثَّمَرَاتِ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ
الَّذِينَ إِذَا أَصَابَتْهُمْ مُصِيبَةٌ قَالُوا إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ [البقرة/155-156]
Sungguh Aku akan berikan cobaan kepada kalian dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa (kematian) dan kekurangan buah-buahan (kebutuhan sekunder). Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: “Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun” (Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan kepada-Nya-lah kami akan kembali).
4.  Banyak beristighfar (memohon ampunan).
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا (10) يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا (11) وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا (12) [نوح: 10-12]
Maka Aku berkata: “Minta ampunlah pada Tuhan kalian, sesungguhnya Dia Maha Pengampun. Maka Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, memperbanyak harta dan anak-anakmu, mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.
5.  Optimis dan terus berusaha.
فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا (5) إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا (6) فَإِذَا فَرَغْتَ فَانْصَبْ (7) وَإِلَى رَبِّكَ فَارْغَبْ (8) [الشرح: 5 - 8]
Sesungguhnya setelah satu kesulitan ada kemudahan. Sesungguhnya setelah satu kesulitan yang tadi ada kemudahan yang lain lagi. Maka apabila kamu telah selesai (dari satu hal), maka bergegaslah (mengerjakan hal lain) dan kepada Tuhanmu berharaplah!.
Semoga kita mendapat ketenangan yang diidamkan. Amin.
Share this article :
Comments
0 Comments

Post a Comment

Terima Kasih Telah Berkunjung, Suka postingan ini?Tinggalkan komentar di bawah ini, terima kasih! :)

 
Support : Creating Website | Admin | Fanpage Kami
Copyright © 2011. Google News - All Rights Reserved
Template Created by On Facebook Published by Group
Proudly powered by Blogger
.