Wanita memanglah sangat rentan terkena penyakit. Terutama penyakit pada kelamin. Hal ini tentu saja membuat para wanita seperti kita perlu banyak mengetahui bahaya penyakit apa saja yang dapat membahayakan kehidupan kita, agar kita dapat mengetahiu apa saja langkah langkah yang bisa dilakukan untuk pencegahan. Berikut ini adalah beberapa contoh penyakit kelamin yang bisa saja terjadi pada wanita.
1. Bartholinitis
Kalau para Anda, para wanita, merasakan nyeri hebat pada area kewanitaan, sebaiknya Anda cek ke dokter terpercaya aganwati sekalian karena itu merupakan gejala umum penyakit bartholinitis. Penyakit bartholinitis ini disebabkan oleh infeksi bakteri basil kol dan streptococcus yang membuat kelenjar di sepanjang kedua bibir vagina (labium majus dan labium minus) membengkak.
2. Keputihan
Keputihan adalah penyakit kelamin yang dialami hampir semua wanita pada umumnya. Keputihan terbagi menjadi dua, yang normal dan yang dikategorikan sebagai penyakit. Keputihan normal dengan lendir yang bening dan tidak berbau. Sedangkan keputihan yang dikategorikan penyakit mempunyai ciri-ciri menyebabkan gatal, berwarna kekuning-kuningan dan berbau anyir.
3. Herpes Genitalis
Penyakit kelamin wanita ini merupakan penyakit akibat hubungan seksual. Herpes genitalis terjadi pada alat genital dan sekitarnya (bokong, daerah anal dan paha). Penyakit ini timbul akibat infeksi virus HSV (Herpes Virus Hominis). Wanita yang terinfeksi penyakit ini akan merasakan gatal sekaligus panas pada area yang disebutkan di atas setelah seminggu terjadinya hubungan intim.
4. Kandidiasis
Kandidiasis merupakan penyakit kulit yang dapat dijumpai pada kelamin wanita yang diakibatkan oleh jamur Candida albicans. Kandidiasis sebenarnya dapat menyerang siapapun, yang paling rentan adalah orang-orang yang memiliki imunitas rendah. Kandidiasis yang menyerang alat genital wanita mempunyai gejala seperti bercak-bercak putih di atas mukosa mulai dari leher rahim sampai mulut vagina. Gejala lainnya adalah adanya cairan putih kekuningan yang disertai dengan semacam butiran tepung kadang-kadang seperti susu yang pecah.
5. Kanker Seviks
Kanker serviks disebut-sebut sebagai penyakit kelamin pada wanita nomor satu di dunia. Penyakit ini diakibatkan oleh virus Human Papilorma. Gejala umum yang dialami para penderita kanker serviks adalah pendarahan sesudah haid dan hubungan intim dan kemudian akan tumbuh benjolan tidak rata pada bagian alat vital aganwati.
6. Servisitis Kronika
Servisitis Kronika adalah penyakit kelamin lainnya yang ditakuti oleh semua wanita. Penyakit ini menyebabkan radang selaput lendir pada alat genital wanita. Pembiaran penyakit ini dapat mengakibatkan pengerasan pada salah satu selaput lendir. Gejala yang dapat dilihat dari penyakit ini adalah bintik-bintik putih dalam selaput lendir yang berwarna merah karena infeksi. Bintik-bintik ini disebut ovula nabothii.
7. Salpingitis
Slapingitis adalah infeksi peradangan di saluran tuba. Salpingitis adalah salah satu penyebab paling umum infertilitas wanita. Jika salpingitis dibiarkan, infeksi tersebut dapat menyebabkan kerusakan permanen pada tuba falopi sehingga telur dilepaskan setiap siklus mestruasi dan tidak bisa bertemu dengan sperma
8. Ulkus Mole
Ulkus Mole adalah penyakit akut yang diakibatkan hubungan seksual. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri bacillus H. ducreyi yang bersifat gram negatif. Ciri yang paling sering terjadi pada salah satu penyakit kelamin wanita ini adalah terbentuknya ulkus pada tempat masuk alat genital wanita tersebut.
9. Trikomoniasis
Trikomoniasis adalah penyakit menular seksual yang paling banyak terjadi pada perempuan muda yang aktif melakukan kegiatan seksual. Penularan penyakit ini tentunya melalui kontak seksual secara langsung ataupun tidak. Virus yang menularkan penyakit ini, Trichomonas vaginalis, dapat bertahan hidup pada benda-benda seperti baju-baju yang dicuci, dan dapat menular dengan pinjam meminjam pakaian tersebut.
Setelah Anda mengetahui berbagai penyakit yang bisa saja menjangkit pada wanita, sebaiknya Anda lebih waspada. Tindakan yang paling benar yanitu dengan melakukan pencegahan secara dini.
ARTIKEL Lainnya
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung, Suka postingan ini?Tinggalkan komentar di bawah ini, terima kasih! :)