Sumber tulisan:http://polisi-tasik.com/beranda/component/content/article/73-berita/477-komplotan-curas-asal-lampung-dibekuk-polisi-tasikmalaya.html |
Penangkapan Ans Cs berdasarkan pengembangan, setelah adanya laporan Wisnu karena mobilnya dirampas paksa.
Menurut Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Gupuh Setiyono,S.Ik lima pelaku tersebut salah satunya mengaku anggota polisi. Ans Cs melakukan aksi kejahatannya dengan modus melakukan razia dan pengecekan cara korban dalam berjualan minyak goreng curah.
Menurut Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Gupuh Setiyono,S.Ik lima pelaku tersebut salah satunya mengaku anggota polisi. Ans Cs melakukan aksi kejahatannya dengan modus melakukan razia dan pengecekan cara korban dalam berjualan minyak goreng curah.
Kemudian
komplotan ini Wisnu telah berlaku curang dalam berjualan dan berdalih
akan menahannya. Lalu pelaku memerintahkan Wisnu untuk ikut dengan
menggunakan mobil miliknya.
Namun diperjalanan, pelaku merampas barang-barang milik korban. Yakni dompet berisi uang tunai sebesar Rp 480.000, 1 buah hand phone, 1 unit mobil Suzuki Futura warna biru Nopol B1176TY berikut STNK dan kunci kontaknya.
Namun diperjalanan, pelaku merampas barang-barang milik korban. Yakni dompet berisi uang tunai sebesar Rp 480.000, 1 buah hand phone, 1 unit mobil Suzuki Futura warna biru Nopol B1176TY berikut STNK dan kunci kontaknya.
Setelah
mobil Wisnu dikuasai, pelaku membawanya berputar-putar hingga sampai ke
perbatasan Cimaragas, Kota Banjar. Wisnu sempat berontak saat
diperjalanan. Namun dia kembali diam setelah pelaku memukulinya. Bahkan
salah seorang pelaku yang mengaku anggota polisi itu mengancam Wisnu
akan menembaknya apabila melakukan perlawanan.
Sesampainya di Cimaragas dia diturunkan. Wisnu pun kebingungan, karena saat diturunkan dia tidak membawa uang sepeser pun.
Sesampainya di Cimaragas dia diturunkan. Wisnu pun kebingungan, karena saat diturunkan dia tidak membawa uang sepeser pun.
Dia
mengalami luka akibat dianiaya. Wisnu pun terpaksa pulang dengan
berjalan kaki hingga ke Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya. Di Manonjaya
dia sempat berobat ke Puskesmas. Namun karena lukanya cukup serius,
korban dirujuk ke RSUD Tasikmalaya.
Menurut
Gupuh, Wisnu melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Tasikmalaya.
Mendapatkan laporan polisi sigap. Dan akhirnya berhasil terungkap serta
menangkap kelimanya di dekat Pasar Cikurubuk, Mangkubumi, Kota
Tasikmalaya, sepuluh jam setelah laporan. [arp] Laporan: Sopyan Munawar
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung, Suka postingan ini?Tinggalkan komentar di bawah ini, terima kasih! :)