Meningitis Dapat Tertular Lewat Bersin
PENYAKIT meningitis sangat menular dandapat diderita oleh anak-anak hingga orang dewasa.
Meningitis dapat disebabkan oleh bakteri atau virus. Dari kedua jenis meningitis ini, yang disebabkan oleh bakteri jauh lebih berbahaya. Seseorang dapat terpapar bakteri meningitis melalui udara ketika orang lain yang terinfeksi meningitis (carrier) bersin atau batuk.
Selain itu, cara penularan meningitis juga dapat lewat ciuman atau penggunaan peralatan makan, sikat gigi, atau rokok yang diisap bersama atau bergantian. Risiko tertular meningitis semakin tinggi jika tinggal atau bekerja bersama pengidap meningitis.
Ada sejumlah faktor yang meningkatkan risiko terserang meningitis . Merujuk pada situs kesehatan Webmd.com, berikut ini delapan faktor yang meningkatkan risiko terserang meningitis: (BACA: Waspada Demam Naik Turun Bisa Jadi Gejala Meningitis)
1.Genetika. Beberapa orang mungkin mewarisi kecenderungan terkena meningitis. Jika mereka berhubungan dengan organisme yang dapat menyebabkan infeksi, mereka akan mudah terinfeksi.
2. Pria. Lebih banyak pria yang terkena meningitis dibandingkan perempuan.
3.Kondisi hidup yang penuh sesak . Orang-orang yang tinggal di perkampungan padat, tempat penitipan anak, sekolah, dan asrama sekolah atau perguruan tinggi lebih mungkin untuk mendapatkan meningitis.
4. Terekspos serangga atau hewan pengerat. Orang-orang yang tinggal atau kerap mengunjungi daerah yang banyak dijadikan tempat tinggal serangga atau tikus pembawa kuman, akan mudah terserang penyakit ini.
5. Tidak mendapatkan imunisasi di usia balita. Orang-orang yang tidak mendapatkan suntikan untuk gondok, penyakit Hib, atau infeksi pneumokokus sebelum usia 2 tahun, lebih memungkinkan untuk tertular meningitis.
6. Orang dengan usia lanjut yang belum mendapatkan vaksin pneumokokus, lebih memungkinkan terserang meningitis.
7. Tidak memiliki limpa. Organ ini merupakan bagian sistem kekebalan tubuh yang jika tidak bekerja dengan baik, membuat seseorang rentan terhadap meningitis.
8. Melakukan perjalanan ke daerah di mana meningitis umum terjadi . Misalnya, seseorang yang bepergian ke "sabuk meningitis" di sub-Sahara, Afrika, sangat disarankan untuk mendapatkan suntikan meningokokus. (*)
Terkait#Kesehatan#Keluarga
ARTIKEL KAMI ☆
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung, Suka postingan ini?Tinggalkan komentar di bawah ini, terima kasih! :)